28 Agustus 2025

 Kamis, 28 Agustus  2025

  Pendidikan Pancasila dan IPAS

Fitri Daryani, S.Pd

Kelas 5B

Good morning my students....

Tabik pun ,,,!!

Apa kabar anak sholeh sholehah kelas 5B,Alhamdulillah semoga kita semua dalam keadaan sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT  serta tetap bersemangat di hari ini.Aamiin Yaa Rabbal Aalamiin.Sebelum belajar pastikan kalian melaksanakan sholat dhuha  dan membaca Al Qur'an serta morojaah juz amma.

Baiklah anak-anak semua,sebelum kita masuk ke materi  kita akan menyanyikan lagu kebiasaan anak Indonesia hebat,kita melakukan tepuk semangat selanjutnya kita akan  melaksanakan kegiatan pembelajaran  Pendidikan Pancasila dan IPAS

MATERI Pendidikan Pancasila
Tujuan pembelajaran Murid dapat Meneladani dan menerapkan sikap para perumus                                                       Pancasila
 Metode pembelajaran :    PBL (Problem based Learning)
Media Pembelajaran   :    LCD                
Materi Ajar                   :   Sikap positif para tokoh perumus Pancasila

·  Tokoh Perumus Pancasila dan Sikap Positifnya

1. Ir. Soekarno

Ir. Soekarno dikenal sebagai proklamator sekaligus Presiden pertama Republik Indonesia. Ia berani memperjuangkan kemerdekaan dan pandai menyatukan bangsa yang beragam.
👉 Sikap positif: Berani, percaya diri, pantang menyerah.
👉 Penerapan: Berani bertanya di kelas, percaya diri saat presentasi, tidak mudah menyerah jika gagal.

   2. Drs. Mohammad Hatta

Drs. Mohammad Hatta adalah wakil presiden pertama. Beliau dikenal demokratis, sederhana, dan bijaksana dalam mengambil keputusan.
👉 Sikap positif: Demokratis, bijaksana, rendah hati.
👉 Penerapan: Menghargai pendapat teman, bermusyawarah sebelum mengambil keputusan, tidak sombong meskipun berprestasi

 3. Mr. Muhammad Yamin

Muhammad Yamin adalah seorang sastrawan, sejarawan, sekaligus ahli hukum. Ia sangat mencintai budaya Indonesia dan punya wawasan luas.
👉 Sikap positif: Cinta budaya, cerdas, berwawasan luas.
👉 Penerapan: Rajin membaca buku, ikut kegiatan seni budaya di sekolah, bangga memakai produk lokal.

4. Prof. Dr. Soepomo

Soepomo adalah seorang ahli hukum yang berperan besar dalam menyusun dasar negara. Ia selalu mengutamakan persatuan bangsa.
👉 Sikap positif: Mengutamakan persatuan, berpikir logis, adil.
👉 Penerapan: Mendahulukan kepentingan bersama, adil membagi tugas kelompok, tidak egois saat bermain.

5. KH. Abdul Wahid Hasyim

KH. Abdul Wahid Hasyim adalah tokoh Islam yang berperan penting dalam perumusan Pancasila, terutama dalam menjaga persatuan antarumat beragama.
👉 Sikap positif: Religius, toleran, menghargai perbedaan.
👉 Penerapan: Rajin beribadah, menghormati teman yang berbeda agama, menghargai perayaan keagamaan lain.

        a.Nilai-Nilai Utama yang Dapat Diteladani
1.    Persatuan – Mengutamakan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi.
2.    Toleransi – Menghargai perbedaan suku, agama, ras, dan pendapat.
3.    Musyawarah – Membicarakan masalah bersama untuk mencari mufakat.
4.    Cinta Tanah Air – Menjaga keutuhan dan kedaulatan bangsa.
5.    Kerja Sama – Saling membantu demi mencapai tujuan bersama

6.    Jujur dan Adil – Mengatakan kebenaran dan memperlakukan semua orang secara adil.
 b. Contoh Sikap di Kehidupan Sehari-hari
1.    Menghargai pendapat teman saat diskusi kelompok.
2.    Tidak membeda-bedakan teman berdasarkan suku atau agama.
3.    Menjaga kebersihan sekolah bersama-sama.
4.    Berani menyampaikan ide dengan sopan.
5.    Mematuhi aturan yang berlaku di rumah dan sekolah.

Materi: Sikap Positif Para Tokoh Perumus Pancasila

SOAL LATIHAN 
  1. Tokoh perumus Pancasila yang dikenal berwibawa dan berani mengemukakan pendapat adalah …
    a. Supomo
    b. Ir. Soekarno
    c. Mohammad Yamin
    d. Ki Bagus Hadikusumo

  2. Sikap positif Drs. Mohammad Hatta yang dapat diteladani adalah …
    a. Tegas
    b. Bijaksana
    c. Rajin membaca
    d. Religius

  3. Tokoh perumus Pancasila yang dikenal rajin membaca dan berpikir kritis adalah …
    a. Ir. Soekarno
    b. Supomo
    c. Mohammad Yamin
    d. Ki Bagus Hadikusumo

  4. Ki Bagus Hadikusumo menunjukkan sikap positif berupa …
    a. Kecintaan terhadap budaya
    b. Keberanian
    c. Taat terhadap ajaran agama
    d. Kebijaksanaan

  5. Tokoh yang menekankan pentingnya persatuan bangsa dalam sidang BPUPKI adalah …
    a. Ir. Soekarno
    b. Supomo
    c. Mohammad Yamin
    d. Mohammad Hatta

  6. Sikap menghargai pendapat orang lain ditunjukkan oleh …
    a. Ir. Soekarno
    b. Mohammad Hatta
    c. Ki Bagus Hadikusumo
    d. Supomo

  7. Supomo dikenal sebagai tokoh yang memiliki sikap … dalam musyawarah.
    a. Demokratis
    b. Pandai berdiplomasi
    c. Religius
    d. Berani

  8. Tokoh yang menonjolkan sikap religius dalam perumusan Pancasila adalah …
    a. Ir. Soekarno
    b. Mohammad Yamin
    c. Ki Bagus Hadikusumo
    d. Supomo

  9. Drs. Mohammad Hatta dikenal memiliki sikap sederhana dan …
    a. Rendah hati
    b. Religius
    c. Nasionalis
    d. Tegas

  10. Tokoh yang memiliki jiwa nasionalisme yang kuat adalah …
    a. Ir. Soekarno                                    b. Supomo
    c. Ki Bagus Hadikusumo                     d.Moh.Yamin

Jawablah pertanyaan berikut dengan benar !

1. Tokoh yang menekankan pentingnya persatuan bangsa adalah __________.
2. Sikap menghargai pendapat orang lain ditunjukkan oleh tokoh __________.
3. Supomo dikenal sebagai tokoh yang memiliki sikap __________ dalam musyawarah.
4.Tokoh yang menonjolkan sikap religius dalam perumusan Pancasila adalah __________.
5. Sikap sederhana dan rendah hati dimiliki oleh tokoh bernama __________.

MATERI IPAS

Tujuan pembelajaran : Murid dapat Memahami Komponen Hidup dan Tak Hidup serta pengaruhnya bagi ekosistem

 Metode pembelajaran :    PBL (Problem based Learning)

Media Pembelajaran   :    LCD                

Materi Ajar                   :Mengklasifikasikan Komponen Biotik Berdasarkan Perannya dalam                                                   Rantai Makanan

1. Produsen dalam rantai makanan adalah organisme yang dapat menghasilkan makanannya sendiri, biasanya melalui proses fotosintesis, seperti tumbuhan hijau atau algaMereka adalah dasar dari semua rantai makanan karena menyediakan energi dan makanan bagi organisme lain, dan tidak bergantung pada organisme lain untuk mendapatkan energi. 

Fungsi dan peran produsen:

  • Menghasilkan makanan sendiri:
    Produsen seperti tumbuhan menggunakan energi matahari, air, dan karbon dioksida untuk membuat senyawa organik (gula) dan oksigen melalui fotosintesis. 
     
    Dasar kehidupan:
    Tanpa produsen, tidak ada sumber energi dan makanan bagi konsumen (herbivora, karnivora, omnivora) dan dekomposer, sehingga kehidupan di ekosistem akan terganggu. 
     
    Bertindak sebagai organisme autotrof:
     Istilah lain untuk produsen adalah
    • organisme autotrof, yang berarti mereka mampu membuat makanan sendiri. 
              Contoh produsen: 
    •   Di daratTumbuhan hijau seperti padi, rumput, dan pohon di hutan.
    •  Di lautAlga dan fitoplankton (tumbuhan mikroskopik).
    •  Di danauTumbuhan air seperti ganggang atau tumbuhan terapung.
    • Menyediakan energi:
    Energi yang dihasilkan oleh produsen inilah yang kemudian berpindah ke seluruh tingkat trofik dalam rantai makanan. 
     

    Contoh Rantai Makanan di Sawah

    Ilustrasi contoh rantai makanan di sawah. Foto: Dok. Istimewa
    Dalam sebuah rantai makanan dikenal adanya produsen, konsumen dan juga pengurai atau dekomposer. Sebenarnya apa yang dimaksud dengan rantai makanan?
    Rantai makanan adalah siklus makan-dimakan antar makhluk hidup untuk bertahan hidup. Sehingga rantai makanan di sawah adalah siklus makan dimakan antar makhluk hidup yang terjadi di ekosistem sawah, di mana produsennya yaitu tanaman padi dan rerumputan.
    Pada rantai makanan di sawah, dapat dilihat bahwa :
    • 👉Tanaman padi adalah produsen,
    •  👉Belalang adalah konsumen I,
    •  👉Tikus merupakan konsumen II,
    •  👉Ular adalah konsumen III,
    •  👉Burung menjadi konsumen IV. 

5. Kesimpulan

  • Komponen biotik dalam rantai makanan terdiri dari produsen, konsumen, dan pengurai.

  • Semua komponen saling berkaitan untuk menjaga keseimbangan ekosistem.

  • Jika salah satu komponen hilang, rantai makanan dapat terganggu.

REFLEKSI KEGIATAN PEMBELAJARAN HARI INI

Alhamdulillah murid dapat Meneladani dan menerapkan sikap para perumus Pancasila dan dapat Memahami Komponen Hidup dan Tak Hidup serta pengaruhnya bagi ekosistem materi rantai makanan. 

Dokumentasi Pembelajaran Hari ini 






Komentar

Postingan Populer