Materi Ajar Kelas 6 F

 Rabu, 1 September 2021






Tema 2 Subtema 3 Pembelajaran 3 dan 4

MUATAN TEMATIK KELAS VI.F

GURU KELAS : Fitri Daryani S. Pd.

Selamat pagi anak soleh dan soleha, semoga kita  sehat dan selalu dalam lindungan Alloh SWT. Anak - anak sebelum mulai pembelajaran sebaiknya kita mendengarkan tausiyah dahulu, berdo'a sebelum belajar, melaksanakan sholat duha, dan muroja'ah surat-surat pendek. Tak lupa ibu mengingatkan, selalu laksanakan sholat wajib tepat pada waktunya. TETAP SEMANGAT

TEMA 2 SUBTEMA 3 PB 3 dan 4


TEMA 2       : PERSATUAN DALAM PERBEDAAN

SUBTEMA 3           : BERSATU KITA TEGUH

PEMBELAJARAN  : 3 dan 4

Muatan Pelajaran:
PKn KD  3.4 dan 4.4
Bahasa Indonesia KD 3.4 dan 4.4
IPA KD 3.3 dan 4.3
IPS KD 3.4 dan 4.4
SBdP KD 3.3 dan 4.3

Tujuan Pembelajaran:
-  Peserta didik mampu menjelaskan persatuan dan kesatuan terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara beserta dampaknya
- Peserta didik mampu memaparkan informasi penting dengan menggunakan aspek apa, dimana, kapan, siapa mengapa dan bagaimana dengan menggunakan kosa kata baku
- Peserta didik mampu menganalisis cara makhluk hidup menyesuaikan diri dengan lingkungan
- Peserta didik mampu menjelaskan makna proklamasi dan upaya mempertahankan kemerdekaan
- Peserta didik mampu memahami mengenai tari kreasi daerah

PPKn

PENTINGNYA PERSATUAN DAN KESATUAN DEMI KESEJAHTERAAN RAKYAT

 

“Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh” adalah peribahasa yang mengingatkan kita betapa pentingnya persatuan dan kesatuan demi kemajuan bangsa Indonesia. Untuk mencapai persatuan dan kesatuan, kita perlu memiliki sikap peduli, rela berkorban, mendahulukan kepentingan bersama, dan toleransi. Persatuan dan kesatuan perlu dipupuk dalam berbagai tingkat kehidupan, baik dirumah, sekolah, masyarakat, maupun dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Persatuan dan kesatuan menjadi alat utama dalam melawan penjajah untuk meraih kemerdekaan. Kini, kita juga perlu menerapkan nilai persatuan dan kesatuan untuk mempertahankan kemerdekaan dan melaksanakan pembangunan. Pembangunan bangsa yang stabil dan berkesinambungan akan menjamin kesejahteraan rakvat di segala bidang.

Beberapa contoh penerapan nilai-nilai persatuan dan kesatuan demi mencapai kesejahteraan rakyat, yaitu sebagai berikut.

 

1. Mencintai dan mengqunakan produk Indonesia

Menggunakan produk dalam negeri berarti kita memberikan kesempatan kepada pengusaha Indonesia untuk maju. Perusahaan dalam negeri pun akan semakin berkembang dan dapat mempekerjakan pegawai dalam negeri pula. Dengan demikian pengangguran akan berkurang dan kesejahteraan rakyat akan meningkat.

2. Rajin belajar untuk membangun bangsa

Sebagai pelajar, kita dapat turut membantu pembangunan dengan cara giat belajar. Pengetahuan sangat penting untuk membuka wawasan. Kita dapat saling bertukar pengetahuan dan wawasan, meskipun berbeda suku bangsa, budaya, atau agama. Pengetahuan yang kita peroleh dapat digunakan untuk pembangunan bangsa.

3. Mempererat kerja sama

Kerja sama diperlukan dalam segala bidang kehidupan, misalnya sosial, budaya, ekonomi, pendidikan, dan politik. Sebagai contoh, dalam bidang ekonomi antara dua daerah yang memiliki sumber daya alam berbeda dapat saling melengkapi dan menyempurnakan.

 BAHASA INDONESIA


MENULISKAN INFORMASI PENTING SUATU TEKS SEJARAH MENGGUNAKAN KATA BAKU

Ayo, ingat kembali cara menemukan informasi penting suatu teks!

Salah satu caranya adalah dengan menggunakan kata tanya apa, dimana, kapan, siapa, mengapa, danbagaimana. Informasi yang sudah ditemukan, akan lebih mudah diingat apabila disajikan dalam bentuk diagram dan dituliskan menggunakan kata baku.


MELENGKAPI PETA PIKIRAN MENGGUNAKAN KALIMAT EFEKTIF DAN KATA BAKU

 

Kalimat efektif adalah kalimat yang ditulis dengan memperhatikan kaidah bahasa Indonesia. Kalimat efektif dapat ditulis dengan berpedoman pada PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia). Dalam menulis kalimat efektif , kita harus menggunakan kata baku. Kata baku dapat ditemukan pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

IPA

 

PELESTARIAN TUMBUHAN DAN HEWAN BERDASARKAN LINGKUNGAN HIDUPNYA

 

Tumbuhan dan hewan dapat mengalami penurunan populasi, misalnya karena habitatnya rusak atau karena banyak dimanfaatkan manusia. Jika tumbuhan dan hewan tersebut tidak dilestarikan, tumbuhan dan hewan tersebut akan meniadi langka. Terlebih jika tumbuhan dan hewan tersebut termasuk endemik, Artinva tumbuhan dan hewan tersebut hanya dapat ditemukan di satu tempat dan tidak dapat ditemukan di tempat lainnya.

Berikut beberapa contoh tumbuhan dan hewan yang harus dilestarikan agar tidak punah.

1. Pelestarian Tumbuhan Berdasarkan Lingkungan Hidupnya

a.       Bunga padma raksasa

Tumbuhan bunga padma raksasa atau raflesia memiliki mahkota berwarna merah. Raflesia mengeluarkan aroma busuk seperti bangkai untuk mengundang hewan penyerbuk seperti lalat agar hinggap dan menyerbuki bunganya. Raflesia membutuhkan waktu hingga sembilan bulan untuk tumbuh. Masa mekar bunga raflesia hanya 5-7 hari. Raflesia merupakan tumbuhan langka. Oleh karena itu, peran pemerintah sangat diperlukan dalam pelestarian tumbuhan tersebut. Misalnya, menetapkan taman nasional atau mendirikan taman konservasi untuk melindungi tumbuhan raflesia.

 

Bunga Padma raksasa yang sedang mekar

 

Kita juga dapat turut serta melestarikan raflesia. Misalnya, dengan mencari informasi tentang tumbuhan tersebut untuk kita pelajari. Kita juga tidak boleh merusak bunga tersebut beserta lingkungan hidupnya.

b.      Cendana

Tumbuhan Cendana

 

Cendana merupakan tumbuhan berkayu yang mengeluarkan aroma khas wangi. Cendana banyak dimanfaatkan dalam keseharian masyarakat Indonesia. Aromanya yang khas dan wangi membuat tumbuhan cendana dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan parfum dan aromaterapi. Namun, tumbuhan cendana termasuk tumbuhan langka karena sulit untuk dibudidayakan. Kecambah dari pohon cendana merupakan tumbuhan parasit sehingga harus menumpang tumbuhan lain. Oleh karena itu, peran pemerintah dan masyarakat sangat penting untuk menjaga kelestarian tumbuhan cendana. Peran kita sebagai masyarakat dengan mengurangi penggunaan minyak cendana. Peran pemerintah misalnya menetapkan kawasan konservasi bagi tumbuhan tersebut.

 

2. Pelestarian Hewan Berdasarkan Lingkungan Hidupnya

a.       Orang utan

Orang Utan


Orang utan merupakan hewan endemik yang hidup tersebar di hutan tropis Indonesia, tepatnya di Pulau Sumatra dan Kalimantan. Orang utan menghabiskan sebagian besar hidupnya di kanopi pohon. Saat ini, ancaman kelangsungan hidup orang utan mencakup berubahnya fungsi hutan menjadi perkebunan kelapa sawit, pertambangan, dan pembukaan jalan. Upaya pelestarian terhadap orang utan pun dilakukan, seperti kerja sama WWF-Indonesia dengan pemerintah dalam mengembangkan rencana tata ruang ekosistem sebagai upaya pengembalian hutan sebagai habitat orang utan. Selain itu, sebagian besar orang utan yang selamat dilindungi di tempat penangkaran-penangkaran khusus. Sebagai contoh, penangkaran orang utan di Bukit Lawang, Sumatra dan di Tanjung Puting, Kalimantan.

 

b.      Gajah Sumatra

Gajah Sumatra

 

Gajah sumatra merupakan hewan endemik di Pulau Sumatra. Gajah sumatra menyukai hutan yang ditumbuhi oleh pohon-pohon lebat dan berada dekat dengan sumber air. Gajah sumatra termasuk hewan langka karena jumlahnya semakin menurun. Faktor penyebabnya, antara lain perburuan dan berubahnya fungsi hutan menjadi permukiman dan perkebunan. Sebagai langkah pencegahan dari kepunahan, pemerintah menetapkan beberapa wilayah sebagai Pusat Konservasi Gajah Sumatra. Misalnya, Taman Nasional Way Kambas Lampung dan Taman Nasional Tesso Nilo di Riau.


TUGAS

KERJAKANLAH TUGAS BERIKUT DIBUKU TUGASMU KEMUDIAN FOTO DAN KIRIMKAN KE IBU GURU MELALUI WA !

1. Mempererat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia merupakan penerapan sila . . . Pancasila.

2. Kata yang ditulis sesuai Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) disebut . . .

3. Sebuah kata dapat dikatakan baku atau tidak baku dengan cara . . .

4. Bagaimana cara melestarikan bunga Raflesia Arnoldi ?

5. Dimanfaatkan untuk apakah tumbuhan Cendana bagi manusia ?

Komentar

Postingan Populer