Materi Ajar Kelas 5A

 

   Rabu, 31 Juli 2024

   Kegiatan P 5

   IPAS (Gangguan pada  Organ Pernafasan Manusia)
  


                                  

Fitri Daryani, S.Pd

Kelas 5A

Good morning my students....

Tabik pun ,,,!!

Apa kabar anak sholeh sholehah kelas 5A ,Alhamdulillah semoga kita semua dalam keadaan sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT Aamiin Ya Rabbal Alamin.

Sebelum belajar pastikan sudah sarapan, mendengarkan tausiah serta pahami  isinya, shalat dhuha dan membaca Al Qur'an.

Kegiatan P5. 
Keberagaman budaya ( makanan khas Nusantara) 

Tujuan pembelajaran : peserta didik dapat mengetahui makanan makanan khas Nusantara 

Makanan nusantara merupakan makanan yang menjadi ciri khas/identitas Indonesia dan daerah yang diwariskan dari generasi ke generasi. Biasanya, makanan nusantara ditemui pada upacara-upacara adat maupun perayaan-perayaan lokal yang keberadaannya menjadi bagian dari budaya daerah (Purwaning Tyas, 2017) .

Karakteristik Makanan Khas Daerah di Indonesia

Indonesia memiliki kekayaan kuliner yang beragam. Karakteristik daerah di Indonesia sudah terkenal hingga mancanegara.
Rasa khas dengan rempah yang melimpah, menjadikan makanan khas daerah bertambah lezat, dan membuat orang tertarik untuk mencicipinya.

Karakteristik Makanan Khas Daerah


Menurut buku Modul Praktik Konsultasi Gizi Online Program Studi Ilmu Gizi, Vitri Melani, dkk. (2021:4), karakteristik makanan adalah berupa rasa, bentuk, tekstur, rupa, bumbu, harga serta kombinasi makanan.
Sedangkan makanan khas daerah adalah makanan umum yang sudah dikonsumsi pada beberapa generasi terdahulu.
Pada yang ada di Indonesia, ditemukan berbagai karakter yang membuat makanan tersebut dikenal oleh masyarakat luas. Berikut beberapa karakteristik makanan khas daerah di Indonesia.

1. Banyak Rempah

Makanan di Indonesia dikenal dengan kekayaan rasanya. Hal ini disebabkan banyaknya rempah yang digunakan dalam masakan tersebut.
ADVERTISEMENT
Rempah yang sering digunakan dalam makanan khas daerah antara lain jahe, kunyit, pala, kapulaga, serai, cengkih, dan masih banyak yang lainnya.

2. Rasanya Gurih

Cita rasa makanan khas daerah selanjutnya adalah memiliki cita rasa yang gurih. Pada umumnya, cita rasa ini dihasilkan dari kaldu, santan, dan racikan bumbu lainnya yang membuat masakan tersebut memiliki karakteristik yang kuat.
Makanan gurih membuat orang yang menikmatinya akan merasa ketagihan. Cita rasa ini dapat ditemukan pada makanan khas daerah Indonesia dan juga jajanan tradisionalnya.
 

3. Menggunakan Alat Masak Tradisional

Di beberapa daerah, memasak makanan harus menggunakan alat masak khusus sehingga menghasilkan citarasa yang berbeda dengan makanan lainnya. Sebagai contoh, makanan yang diolah dengan kayu bakar, tentu akan berbeda tekstur dan rasanya.
Biasanya, makanan khas daerah mengedepankan proses dan teknik memasak mereka yang telah ada sejak zaman dahulu.

4. Resep dan Teknik Memasak Turun Temurun

Makanan khas daerah memiliki resep dan teknik yang telah diturunkan dari nenek moyang terdahulu. Sehingga terus dipertahankan agar karakteristik makanan daerah tersebut tidak hilang.
 Contoh makanan khas daerah 
Rendang............ 


Materi IPAS (Gangguan pada  Organ Pernafasan Manusia)
Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat mengetahui penyakit penyakit yang mengganggu organ pernafasan pada manusia

Ada beberapa penyakit atau gangguan pada sistem pernapasan yang dialami banyak orang

Gangguan pernapasan bisa berhubungan dengan organ paru-paru, hidung, atau organ pernapasan lainnya.

Penyebab gangguan pernapasan juga bisa berbeda-beda. Misalnya ada yang disebabkan oleh kondisi fisik, penyakit, atau faktor lingkungan.

Penyebab Gangguan Pernapasan Manusia

Ada beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab gangguan pernapasan pada manusia,  Antara lain:

Faktor fisik: Gangguan pernapasan karena faktor fisik misalnya adik bayi yang terlahir dini atau prematur belum memiliki organ pernapasan yang sempurna, sehingga perlu dibantu menggunakan alat bantu napas.

Faktor penyakit: Sebagian penyakit ada yang menyerang organ pernapasan, misalnya influenza, asma, dan kanker paru-paru.

Faktor lingkungan: Gangguan pernapasan juga bisa disebabkan oleh faktor lingkungan, karena kita bernapas dengan menghirup oksigen di udara. Contohnya gangguan pernapasan akibat polusi kendaraan, asap pabrik, dan asap rokok.

Macam-Macam Gangguan pada Pernapasan Manusia

Influenza

Hampir semua orang pernah mengalami influenza. Sebabnya, influenza mudah sekali menular dari satu orang ke orang lainnya melalui udara yang keluar ketika seseorang dengan flu batuk atau bersin.

Influenza atau flu disebabkan oleh virus Influenza, teman-teman.

Saat mengalami influenza, seseorang bisa mengalami gejala-gejala seperti hidung tersumbat, hidung berair, sakit tenggorokan, sakit kepala, batuk, lemas, dan demam.

Sinusitis

Sinusitis merupakan peradangan pada bagian sinus atau bagian rongga atas hidung.

Sinusitis disebabkan oleh bakteri virus, alergi, atau gangguan sistem imun.

Orang yang mengalami sinusitis bisa mengalami nyeri ketika menunduk,

kemudian hidung atau belakang tenggorokan mengeluarkan cairan kental kuning kehijauan, bau napas tidak sedap, hidung mampet, tekanan pada telinga, dan sakit kepala.

Radang Amandel

Seperti namanya, radang amandel terjadi karena ada peradangan di bagian amandel.

Radang amandel biasanya dialami oleh anak-anak, namun orang dewasa juga bisa mengalaminya.

Radang amandel bisa disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri.

Pada saat radang amandel terjadi, amandel membengkak dan tenggorokan sakit. Gejala lainnya adalah demam, serak, bau mulut, batuk, dan sakit kepala.

Pneumonia

Pneumonia juga dikenal dengan sebutan paru-paru basah.

Paru-paru basah adalah peradangan pada paru-paru yang memengaruhi alveolus atau tempat pertukaran udara di paru-paru.

Gangguan pernapasan pneumonia bisa disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri.

Karenanya, penyakit ini juga bisa menular melalui udara saat orang yang mengalaminya bersin atau batuk.

Seseorang yang mengalami pneumonia bisa mengalami gejala seperti batuk, nyeri dada, dan kesulitan bernapas.

Bronkitis

Gangguan pernapasan bronkitis terjadi akibat adanya peradangan pada selaput lendir pada bronkus. Bronkus adalah jalan udara dari hidung ke paru-paru.

Ada bronkitis akut yang disebabkan oleh virus atau bakteri dan ada bronkitis

Ada bronkitis akut yang disebabkan oleh virus atau bakteri dan ada bronkitis kronis yang disebabkan oleh kebiasaan merokok atau polusi udara.

Gejala bronkitis antara lain batuk dan sesak napas serta sakit tenggorokan, hingga nyeri dada.

Asma

Gangguan pada pernapasan manusia juga ada yang menyebabkan sesak napas, yaitu asma. Selain sesak napas, asma menyebabkan nyeri dada dan batuk.

Asma terjadi karena terjadi penyempitan pada saluran pernapasan sehingga udara sulit masuk ke paru-paru.

Gejala asma bisa disebabkan oleh alergi, udara dingin, udara yang terlalu lembap, debu, atau kebiasaan merokok.

Asma merupakan penyakit kronis atau jangka panjang, namun gejalanya bisa dicegah.

Tuberculosis

Penyakit tuberculosis juga dikenal dengan nama TBC. TBC disebabkan oleh bakteri.

Infeksi bakteri penyebab TBC menganggu alveolus, sehingga muncul bintil-bintil yang menganggu proses pernapasan di paru-paru.

Orang yang mengalami TBC bisa merasakan gejala seperti sulit bernapas,

 batuk darah, lesu, berat badan turun, dan mudah lelah. 

Refleksi  Pembelajaran
1.Kegiatan pembelajaran p 5  berjalan dengan lancar peserta didik dapat mengetahui makanan khas nusantara dengan baik
2. Peserta didik dapat memahami penyakit-penyakit yang mengganggu organ pernafasan
Dokumentasi Kegiatan hari ini

Pembelajaran IPAS



Komentar

Postingan Populer