29 Juli 2025
Selasa , 29 Juli 2025
Matematika, Bahasa Indonesia dan Seni Rupa
Fitri Daryani, S.Pd
Kelas 5B
Good morning my students....
Tabik pun ,,,!!
Apa kabar anak sholeh sholehah kelas 5B,Alhamdulillah semoga kita semua dalam keadaan sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT serta tetap bersemangat di hari ini.Aamiin Yaa Rabbal Aalamiin.Sebelum belajar pastikan kalian melaksanakan sholat dhuha dan membaca Al Qur'an serta morojaah juz amma.
Baiklah anak-anak semua,sebelum kita masuk ke materi kita akan menyanyikan lagu kebiasaan anak Indonesia hebat,kita melakukan tepuk semangat selanjutnya kita akan belajar mapel Matematika, Bahasa Indonesia dan Seni Rupa
Materi Matematika
Tujuan pembelajaran : Peserta didik dapat menyusun bilangan dari nilai tempat yang diberikan
Metode pembelajaran : PBL(Problem based Learning)
Media Pembelajaran : LCD
Rangkuman Materi:Menyusun Bilangan dari Nilai Tempat
Nilai tempat adalah nilai suatu angka dalam bilangan berdasarkan posisinya. Setiap angka dalam sebuah bilangan memiliki nilai tempat yang berbeda, yang menentukan nilai sebenarnya dari angka tersebut. Memahami nilai tempat sangat penting untuk bisa membaca, menulis, dan menyusun bilangan dengan benar.
Konsep Dasar Nilai Tempat
Dalam sistem bilangan desimal yang kita gunakan, nilai tempat dihitung dari kanan ke kiri:
Satuan: Angka paling kanan. Menunjukkan jumlah satu per satu (contoh: 1, 2, 3...).
Puluhan: Angka di sebelah kiri satuan. Menunjukkan kelompok sepuluh (contoh: 10, 20, 30...).
Ratusan: Angka di sebelah kiri puluhan. Menunjukkan kelompok seratus (contoh: 100, 200, 300...).
Ribuan: Angka di sebelah kiri ratusan. Menunjukkan kelompok seribu (contoh: 1.000, 2.000, 3.000...).
Dan seterusnya (puluh ribuan, ratus ribuan, jutaan, dst.).
Cara Menyusun Bilangan dari Nilai Tempat
Untuk menyusun bilangan dari nilai tempat yang diberikan, ikuti langkah-langkah berikut:
Identifikasi Nilai Tempat Terbesar: Mulailah dari nilai tempat yang paling besar (biasanya yang paling kiri).
Tulis Angka Sesuai Posisinya: Letakkan angka yang diberikan pada nilai tempatnya masing-masing.
Isi dengan Nol (jika perlu): Jika ada nilai tempat yang tidak disebutkan angkanya, itu berarti angka pada nilai tempat tersebut adalah nol (0). Penting untuk mengisi nilai tempat kosong dengan nol agar posisi angka lain tetap benar dan nilai bilangan tidak berubah.
Contoh:
Susunlah bilangan dari nilai tempat berikut:
4 ratusan
2 puluhan
7 satuan
Langkah-langkah:
Ratusan: Angka 4 berada di posisi ratusan.
Puluhan: Angka 2 berada di posisi puluhan.
Satuan: Angka 7 berada di posisi satuan.
Maka, bilangan yang terbentuk adalah 427
Contoh Lain:Susunlah bilangan dari nilai tempat berikut:
5 ribuan
3 puluhan
8 satuan
Langkah-langkah:
Ribuan: Angka 5 berada di posisi ribuan.
Ratusan: Tidak disebutkan. Maka, kita isi dengan 0.
Puluhan: Angka 3 berada di posisi puluhan.
Satuan: Angka 8 berada di posisi satuan.
Maka, bilangan yang terbentuk adalah 5.038
Dengan memahami konsep nilai tempat dan langkah-langkah di atas, kamu akan lebih mudah dalam menyusun dan memahami struktur bilangan.Soal Isian Singkat
Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban yang benar!
1.Susunlah bilangan dari nilai tempat berikut: 6 ratusan, 1 puluhan, 4 satuan. Bilangan yang terbentuk adalah ...
2 Bilangan yang terdiri dari 2 ribuan, 9 ratusan, dan 7 satuan adalah ...
3.Dalam bilangan 1.150, angka 5 menempati nilai tempat ..
4.Susunlah bilangan ini: 4 puluhan ribu, 2 ribuan, 3 ratusan, 0 puluhan, 5 satuan. Bilangan yang terbentuk adalah ...
5.Angka 0 pada bilangan 3.078 menempati nilai tempat ...
Materi Bahasa Indonesia
Tujuan pembelajaran : Murid dapat menentukan informasi penting dari teks yang didengarkan dan
Menyimpulkan isi teks secara lisan dengan bahasa sendiri secara runtut dan jelas
Metode pembelajaran : PBL (Problem based Learning)
Media Pembelajaran : LCD
Materi Ajar: Strategi Menyimpulkan Teks Secara Lisan
Pengertian
Menyimpulkan teks secara lisan adalah kegiatan menyampaikan inti atau pokok isi dari suatu teks yang didengarkan dengan menggunakan kata-kata sendiri secara singkat dan jelas.
Strategi Menyimpulkan Teks Secara
Lisan
1. Dengarkan dengan Sungguh-sungguh
- Fokuskan perhatian saat mendengarkan teks.
- Hindari hal-hal yang mengganggu konsentrasi.
2. Catat Informasi Penting
- Tuliskan kata kunci, tokoh, waktu, tempat, dan kejadian
penting.
- Tandai bagian yang menunjukkan inti dari teks.
3. Tentukan Gagasan Utama
- Gagasan utama adalah ide pokok dari setiap paragraf
atau bagian teks.
- Biasanya terdapat di awal atau akhir paragraf.
4. Gabungkan Informasi Penting
- Susun informasi penting menjadi satu kesatuan isi yang
utuh.
- Gunakan kata penghubung seperti: "kemudian",
"selanjutnya", "akhirnya".
5. Sampaikan Simpulan Secara Lisan
- Gunakan kalimat yang jelas, singkat, dan mudah
dipahami.
- Sampaikan dengan percaya diri dan intonasi yang tepat.
Contoh Teks dan Penyimpulan
-
Teks Lisan (Ringkasan Isi Dongeng):
Suatu hari, seekor semut sedang berjalan mencari makanan. Ia hampir tenggelam di sungai, tetapi seekor burung pipit menolongnya dengan menjatuhkan daun. Beberapa hari kemudian, burung pipit hampir tertangkap pemburu, tetapi semut menggigit kaki pemburu itu hingga tembakannya meleset. Mereka pun menjadi sahabat.
Simpulan Lisan:
Kisah ini menceritakan tentang tolong-menolong antara semut dan burung pipit. Mereka saling membantu saat dalam kesulitan SOAL LATIHAN
Teks 1
Di sebuah desa, tinggal seorang petani bernama Pak Rudi. Setiap hari ia bekerja keras di sawah. Meski hidupnya sederhana, Pak Rudi selalu bersyukur. Ia juga sering membantu tetangganya tanpa mengharapkan imbalan. Karena kebaikannya, banyak orang menghormati Pak Rudi.Soal Pilihan Ganda
1. Apakah pekerjaan Pak Rudi?
A. Guru
B. Pedagang
C. Petani
D. Nelayan2. Bagaimana sikap Pak Rudi terhadap kehidupannya?
A. Iri terhadap tetangganya
B. Selalu bersyukur
C. Malas bekerja
D. Suka mengeluh3. Mengapa Pak Rudi dihormati oleh banyak orang?
A. Karena ia kaya raya
B. Karena ia suka memamerkan hasil panen
C. Karena ia sering marah-marah
D. Karena ia suka membantu orang lain4. Simpulan yang tepat dari teks di atas adalah...
A. Pak Rudi petani yang malas
B. Pak Rudi dihormati karena suka menolong dan bersyukur
C. Pak Rudi tinggal di kota besar dan tidak suka membantu
D. Pak Rudi kaya karena tidak membantu orang lainTeks 2
Lani suka merawat tanaman di pekarangan rumahnya. Ia menyiram tanaman setiap pagi dan sore. Ia juga membersihkan gulma yang tumbuh. Karena dirawat dengan baik, tanaman Lani tumbuh subur dan berbunga indah.Soal Isian
5. Siapa tokoh dalam teks di atas?
Jawaban: ...................................................6. Apa yang dilakukan Lani terhadap tanamannya?
Jawaban: ...................................................7. Simpulan isi teks tersebut adalah:
Jawaban: ...................................................MATERI SENI RUPA
Tujuan pembelajaran : Murid dapat mengenal dan memahami prinsip desain
Metode pembelajaran : PBL (Problem based Learning)
Media Pembelajaran : LCD
Materi Ajar: Prinsip Desain Dalam Seni Rupa
🎨 B. Pengertian Prinsip Desain
Prinsip desain dalam seni rupa adalah cara mengatur dan mengolah unsur-unsur seni rupa seperti titik, garis, bentuk, warna, tekstur, dan ruang agar menghasilkan karya seni yang menarik, harmonis, dan enak dipandang.
Prinsip-prinsip ini membantu seniman menyusun karya yang tidak hanya indah, tetapi juga bermakna.
🧩 C. Macam-Macam Prinsip Desain dalam Seni Rupa
No Prinsip Desain Pengertian Singkat Contoh 1 Kesatuan (Unity) Semua unsur tampak menyatu dan saling mendukung satu sama lain. Warna dan bentuk dalam lukisan yang serasi. 2 Keseimbangan (Balance) Penyusunan unsur secara setara kiri-kanan atau atas-bawah. Lukisan simetris atau dekorasi kelas yang seimbang. 3 Irama (Rhythm) Pengulangan unsur secara teratur sehingga membentuk pola. Pola ubin lantai, barisan bunga. 4 Penekanan (Dominasi) Bagian yang paling menonjol untuk menarik perhatian. Logo besar pada poster, warna cerah di tengah gambar. 5 Proporsi Perbandingan ukuran antar bagian agar terlihat wajar dan harmonis. Ukuran kepala dan badan saat menggambar manusia. 6 Gradasi Perubahan bertahap pada unsur seperti warna atau ukuran. Warna langit dari biru muda ke biru tua. 🎯 D. Contoh Penggunaan dalam Karya Seni Rupa
-
Lukisan: Menggunakan keseimbangan, gradasi warna, dan penekanan pada objek utama.
-
Poster: Memakai prinsip penekanan agar judul tampak mencolok, dan kesatuan warna agar menarik.
-
Batik: Menampilkan irama dan kesatuan motif yang terulang secara harmonis.
-
1.
Prinsip desain yang membuat suatu bagian karya tampak paling menonjol dan
menarik perhatian adalah...
A. Irama
B. Penekanan..
C. Gradasi
D. Kesatuan
2. Jika sebuah karya seni tampak
seimbang antara sisi kiri dan kanan, maka prinsip yang digunakan adalah...
A. Keseimbangan..
B. Kesatuan
C. Proporsi
D. Penekanan
3. Pengulangan unsur rupa seperti
garis atau warna secara teratur disebut...
A. Kesatuan
B. Gradasi
C. Irama..
D. Penekanan
4. Perubahan bertahap dari ukuran
besar ke kecil atau warna terang ke gelap disebut...
A. Kesatuan
B. Gradasi..
C. Keseimbangan
D. Proporsi
5.Saat menggambar manusia, kita
memperhatikan perbandingan ukuran kepala, badan, dan kaki. Prinsip yang
digunakan .
A. Irama
B. Proporsi..
C. Penekanan
D. Gradasi
REFLEKSI KEGIATAN PEMBELAJARAN HARI INI
Alhamdulillah pembelajaran hari ini berjalan dengan lancar dan sebagian besar murid dapat menyusun bilangan dari nilai tempat yang diberikan,Murid dapat menentukan informasi penting dari teks yang didengarkan dan dapat menyimpulkan isi teks secara lisan dengan bahasa sendiri secara runtut dan jelas serta,murid dapat mengenal dan
memahami prinsip desain.
DOKUMENTASI KEGIATAN PEMBELAJARAN HARI INI









Komentar
Posting Komentar