14-11-2024

  Kamis, 14 November  2024 

 Bahasa Indonesia, Matematika dan Seni Rupa


Fitri Daryani, S.Pd

Kelas 5A

Good morning my students....

Tabik pun ,,,!!

Apa kabar anak sholeh sholehah kelas 5A ,Alhamdulillah semoga kita semua dalam keadaan sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT Aamiin Ya Rabbal Alamin. 

Sebelum belajar pastikan kalian mendengarkan tausiah dan pahami isinya,sholat dhuaha berjamaah dan membaca Al Qur'an.

Alhamdulillah kita dapat berjumpa lagi pada hari ini.Ibu ucapkan terimakasih atas semangat  anak-anak semua pada setiap pertemuan.Hari ini kita melanjutkan materi ide pokok suatu paragraf dilanjutkan materi mengubah pecahan biasa ke bentuk persen dilanjutkan materi seni Rupa

Bahasa Indonesia 
♦️Tujuan Pembelajaran     : Peserta didik dapat memahami ide pokok suatu paragraf
♦️Model  Pembelajaran      :Diskusi
♦️ Alat Peraga                   : PPT
Pengertian Ide Pokok Bacaan
ide pokok adalah hal pokok yang sedang dibicarakan atau sedang dibahas, baik dalam tulisan maupun dalam percakapan.

Ide pokok juga bertujuan untuk mengembangkan sebuah paragraf. Tanpa ide pokok, sebuah paragraf sulit untuk ditemukan gagasan utamanya dan sukar untuk dikembangkan menjadi bacaan utuh.

Struktur Ide Pokok Bacaan
 Ide pokok memiliki ciri-ciri yang dapat dikenali dan memudahkan untuk memahami sebuah bacaan. Berikut ini ciri-cirinya:
1.Berupa pikiran utama atau gagasan utama
2. Mengandung pokok persoalan atau inti persoalan
3. Membicarakan hal yang umum atau luas sehingga bisa dikembangkan kembali
4. Terletak di awal paragraf (deduktif), akhir paragraf (induktif), awal dan akhir (deduktif-induktif)
5. Ide pokok digambarkan dalam satu kalimat.

Cara Menentukan Ide Pokok Bacaan

1. Membaca Paragraf dengan Cermat

2. Pahami Isi Bacaan

3. Menemukan Kalimat Utama

4. Menemukan Inti dari Kalimat Utama

5. Menandai Ide Pokok

Contoh  
Tentukan ide pokok paragraf di bawah ini
Fokus sopir dalam kendaraan yang sedang melaju adalah melihat ke depan melalui kaca depan, bukan pada kaca spion. Fokus pada kaca spion akan memengaruhi laju kendaraan dan bukan tidak mungkin berakibat kecelakaan. Penggunaan kaca spion pun hanya sewaktu-waktu dan setiap kali penggunaannya hanya untuk sekejap, tidak untuk berlama-lama.

Jawaban yang tepat pada ide pokok paragraf di atas adalah "tugas utama sopir adalah melihat kaca depan"

MATEMATIKA 🍄
 Penjumlahan pecahan biasa dengan pecahan Desimal
 
♦️Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat mengubah pecahan biasa kebentuk persen dan sebaliknya
♦️Model  Pembelajaran :Diskusi
♦️ Alat Peraga                   : PPT

Mengubah Pecahan Biasa ke Persen

Persen adalah cara lain untuk menyatakan bagian dari keseluruhan, di mana keseluruhannya dianggap sebagai 100 bagian.

Cara Mengubah:

  1. Kalikan Pembilang dengan 100: Angka di atas garis pecahan (pembilang) kita kalikan dengan 100.
  2. Bagi Hasil dengan Penyebut: Hasil perkalian tadi kemudian kita bagi dengan angka di bawah garis pecahan (penyebut).
  3. Tambahkan Tanda Persen: Hasil akhir yang kita dapatkan, kita tambahkan tanda persen (%).

Contoh:

Ubahlah pecahan 3/4 menjadi persen.

  • Kalikan pembilang dengan 100: 3 x 100 = 300
  • Bagi hasil dengan penyebut: 300 ÷ 4 = 75
  • 3/4 x 100 % =300/4  % = 75 %
  • Tambahkan tanda persen: 75%

Jadi, pecahan 3/4 sama dengan 75%.

Mengapa Kita Mengalikan dengan 100?

Karena persen itu artinya per seratus. Jadi, ketika kita mengalikan pembilang dengan 100, kita sebenarnya sedang mencari berapa bagian dari 100 yang setara dengan pecahan tersebut.

Rumus Singkat:

(Pembilang/Penyebut) x 100%

Kenapa Kita Perlu Mengubah Pecahan ke Persen?

  • Lebih Mudah Dibandingkan: Persen seringkali lebih mudah dipahami dan digunakan dalam kehidupan sehari-hari dibandingkan dengan pecahan.
  • Standarisasi: Persen memberikan standar perbandingan yang sama untuk berbagai jenis data.
  • Visualisasi: Persen sering digunakan dalam grafik dan diagram untuk mempermudah visualisasi data.
  • Contoh Penggunaan dalam Kehidupan Sehari-hari:

    • Diskon harga: Barang diskon 20% artinya harganya dikurangi sebesar 20% dari harga awal.
    • Tingkat keberhasilan: Jika seseorang menjawab benar 8 dari 10 soal, maka tingkat keberhasilannya adalah 80%.
    • Pertumbuhan populasi: Peningkatan populasi sebesar 5% artinya jumlah penduduk bertambah sebesar 5% dari jumlah sebelumnya.

    Intinya:

  • Intinya:

    Mengubah pecahan ke persen adalah keterampilan dasar dalam matematika yang sangat berguna dalam berbagai situasi. Dengan memahami konsep ini, kamu akan lebih mudah menganalisis data dan informasi yang disajikan dalam bentuk persen.

    Latihan soal :

     1.       Ubahlah pecahan 2/5 menjadi persen.

  • 2.        Berapa persenkah pecahan ¾

  • 3.       Nyatakan pecahan 7/10 dalam bentuk persen.

    4.         Ubahlah pecahan 1/20 menjadi persen.

    5.       Berapa persenkah pecahan 9/25?

  • 🍁Seni Rupa🍁 

    Soal dan Pembahasan Seani Rupa

    Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c atau d di depan jawaban yang paling benar !

    1. Kesamaan bobot dari unsur-unsur seni rupa disebut prinsip ….
    a. keseimbangan
    b. proporsi
    c. keselarasan
    d. irama

    2. Keseimbangan yang memiliki bentuk spiral adalah jenis keseimbangan ….
    a. asimetris
    b. diagonal
    c. simetris
    d. radial

    3. Media yang biasa digunakan untuk menggambar ekspresif adalah ....
    a. papan pengumuman
    b. kaca jendela
    c. rumah
    d. kanvas

    4. Contoh objek yang memiliki jenis keseimbangan radial adalah ….
    a. gunung
    b. pohon cemara
    c. bunga mawar
    d. daun pisang

    5. Berikut ini yang tidak termasuk keseimbangan dalam seni rupa adalah ….
    a. keseimbangan simetris
    b. keseimbangan asimetris
    c. keseimbangan sentral
    d. keseimbangan geometris

    Perhatikan gambar berikut untuk menjawab soal nomor 6-8!

    Contoh Soal PTS/STS Seni Rupa Kelas 5 Semester 2 Kurikulum Merdeka Gambar 1

    6. Gambar jenis keseimbangan yang tepat untuk lukisan di atas ditunjukkan oleh ….
    a. gambar A
    b. gambar B
    c. gambar C
    d. gambar D

    7. Jenis keseimbangan pada gambar di atas adalah ....
    a. keseimbangan asimetris
    b. keseimbangan diagonal
    c. keseimbangan simetris
    d. keseimbangan radial

    8. Apabila ukuran pohon yang kecil diperbesar sama dengan pohon yang lainnya akan menjadi keseimbangan ….
    a. keseimbangan asimetris
    b. keseimbangan diagonal
    c. keseimbangan simetris
    d. keseimbangan radial

    9. Berikut hasil karya anak.
    Objek gambar : Pohon kelapa dan orang
    Hasil karya : Tinggi pohon kelapa sama dengan tinggi orang

    Agar menjadi proporsi, hal yang harusnya diperbaiki adalah ....
    a. pohon kelapa dilengkapi buah yang lebih banyak
    b. pohon kelapa dibuat lebih tinggi 
    c. orang dibuat menjadi lebih pendek
    d. orang dibuat menjadi lebih gemuk

    10. Perhatikan uraian berikut ini! 
    (1) Menghaluskan goresan lain
    (2) Melengkapi gambar dengan elemen
    (3) Menggambar sketsa unsur garis
    (4) Mewarnai hasil gambar
    Urutan langkah-langkah dalam menggambar tumbuhan dengan prinsip proporsi adalah ….
    a. (3)-(2)-(4)-(1)
    b. (3)-(4)-(2)-(1) 
    c. (4)-(3)-(2)-(1)
    d. (1)-(2)-(3)-(4)

    11. Agar menyerupai objek aslinya, daun seharusnya diberi warna ….
    a. abu-abu
    b. merah
    c. hijau
    d. biru

    12. Rania sedang menggambar bunga matahari. Warna yang sesuai untuk bunga matahari adalah ….
    a. merah
    b. kuning
    c. biru
    d. jingga

    13. Langkah akhir dalam menggambar proporsi adalah ....
    a. melengkapi gambar dengan elemen lain
    b. menggambar sketsa unsur garis
    c. menghaluskan goresan warna
    d. mewarnai hasil gambar

    14. Berikut ini bagian yang perlu diperhatikan ketika menggambar pohon yang memperhatikan prinsip proporsi, kecuali ....
    a. bagian akar 
    b. bagian daun 
    c. bagian badan
    d. bagian batang

    15. Perhatikan hasil pengamatan mengenai ragam hias berikut ini!
    (1) Sering dijumpai pada rumah adat
    (2) Menyimbolkan nilai-nilai kearifan lokal
    (3) Menggunakan bahan dan teknik yang sama
    Pengamatan yang benar mengenai ragam hias flora dan fauna ditunjukkan nomor ....
    a. (1), (2), dan (3)
    b. (1) dan (2)
    c. (1) dan (3)
    d. (2) dan (3)

    16. Motif ragam hias yang berupa binatang, seperti gajah, ikan, burung, dan ayam dinamakan ….
    a. motif flora
    b. motif fauna 
    c. motif figuratif
    d. motif geometris

    Perhatikan ragam hias berikut ini untuk menjawab soal nomor 17-18 !

    Contoh Soal PTS/STS Seni Rupa Kelas 5 Semester 2 Kurikulum Merdeka Gambar 2

    17. Ragam hias pada gambar diaplikasikan pada ....
    a. batu
    b. kayu
    c. kertas
    d. kanvas

    18. Ragam hias pada gambar termasuk jenis ragam hias ….
    a. geometris
    b. figuratif
    c. fauna
    d. flora

    19. Perhatikan gambar berikut !

    Contoh Soal PTS/STS Seni Rupa Kelas 5 Semester 2 Kurikulum Merdeka Gambar 3

    Ragam hias pada gambar berasal dari ….
    a. Papua
    b. Sumatra
    c. Sulawesi
    d. Kalimantan

    20. Motif batik kawung berasal dari ….
    a. Jawa Barat
    b. Jawa Tengah
    c. Yogyakarta
    d. Jawa Timur

    II. Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang benar !
    1. Prinsip keseimbangan yang menghasilkan objek dengan bentuk sama di kedua sisi disebut …….....
    2. Keseimbangan dengan pola spiral disebut ....
    3. Kertas, kanvas, dan karton merupakan contoh media untuk membuat ………………………………….
    4. Nasya menggambar buah alpukat. Ia memberi warna oranye pada hasil gambarnya.
    Dengan begitu hasil gambarnya tidak sama dengan aslinya. Seharusnya, Nasya memberi warna …
    5. Hasil gambar yang proporsi sebaiknya diberi warna supaya terlihat sama dengan ……………….......
    6. Andika menggambar buah semangka dan jeruk. Ukuran buah semangka dan jeruk sama besarnya. Hasil karya yang digambar Andika tidak memperhatikan prinsip …………………….……………………..
    7. Bentuk zig zag, segiempat, segitiga, dan lingkaran terdapat pada ragam hias jenis ………..…………
    8. Objek gambar pada ragam hias flora adalah …………………………………………………………….....
    9. Motif Merak Lasem berasal dari daerah …………………………………………………………………….
    10. Objek gambar pada ragam hias motif Kamaro Timika adalah …………………………………………..

    III. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan uraian yang jelas dan benar!
    1. Sebutkan tiga jenis keseimbangan dalam seni rupa?
    Jawab :

    2. Sebutkan contoh keseimbangan radial di alam!
    Jawab :

    3. Apa yang akan terjadi jika sebuah gambar tidak menerapkan prinsip keseimbangan?
    Jawab :
    4. Mengapa menggambar perlu memperhatikan prinsip proporsi?
    Jawab :

    5. Sebutkan jenis-jenis ragam hias!
    Jawab :

    Kunci Jawaban Room I

    1. a. keseimbangan
    2. d. radial
    3. d. kanvas
    4. c. bunga mawar
    5. d. keseimbangan geometris
    6. c. gambar C
    7. a. keseimbangan asimetris
    8. c. keseimbangan simetris
    9. b. pohon kelapa dibuat lebih tinggi 
    10. a. (3)-(2)-(4)-(1)
    11. c. hijau
    12. b. kuning
    13. c. menghaluskan goresan warna
    14. c. bagian badan
    15. b. (1) dan (2)
    16. b. motif fauna 
    17. b. kayu
    18. d. flora
    19. a. Papua
    20. d. Jawa Timur

    Kunci Jawaban Room II

    1. keseimbangan simetris
    2. Keseimbangan radial
    3. gambar ekspresif
    4. hijau
    5. objek asilinya
    6. proporsi
    7. geometris
    8. tumbuhan
    9. Rembang Jawa Tengah
    10. Suku Kamaro

    Kunci Jawaban Room III

    1. Tiga jenis keseimbangan dalam seni rupa yaitu keseimbangan simetris, keseimbangan asimetris, keseimbangan radial
    2. pusaran air dan kelopak bunga
    3. orang yang melihatnya tidak nyaman
    4. agar gambar yang dihasilkan tampak serasi
    5. ragam hias flora, ragam hias fauna, ragam hias figurative, dan ragam hias geometris
     Refleksi pembelajaran hari ini
  • Alhamdulillah sebagian besar peserta didik dapat memahami mengubah pecahan biasa menjadi persen dan sebaliknya  dan dapat memahami cara menentukan ide.pokok suatu paragraf 
  • Dokumentasi pembelajaran hari ini






Komentar

Postingan Populer