Tema 9 Subtema 3 Pembelajaran 5 dan 6
Rabu, 22 Mei 2024
Tema 9 Subtema 3 Pembelajaran 5 dan 6
Good morning my students....
Tabik pun ,,,!!
Apa kabar anak sholeh sholehah kelas 5 A ,Alhamdulillah semoga kita semua dalam keadaan sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT Aamiin Ya Rabbal Alamin.
Sebelum belajar pastikan sudah sarapan, mendengarkan tausiah serta pahami isinya, shalat dhuha dan membaca Al Qur'an.Hari ini kita akan belajar materi Tema 9 Subtema 3 Pembelajaran 5 dan 6
Hari / tanggal : Rabu / 22 Mei 2023
Tema 9 : Benda – Benda di Sekitar Kita
Sub Tema 3 : Manusia dan Benda di Lingkungan
Pembelajaran ke- : 5 dan 6
Muatan Terpadu : Bahasa Indonesia (KD 3.4, 4.4), PKn (KD 3.4, 4.4), IPA ( KD 3.9, 4.9) ,SBdP (KD 3.4, 4.4)
Tujuan Pembelajaran :
1. Setelah membaca materi yang ada di blog guru, peserta didik dapat menjelaskan unsur – unsur iklan eletronik pada media cetak serta membedakan iklan berdasarkan isinya.
2. Setelah membaca materi yang ada di blog guru, peserta didik dapat menciptakan kerukunan di lingkungan sekitar..
3. Setelah membaca materi yang ada di blog guru, peserta didik dapat menjelaskan larutan dalam pewarna batik jumputan.
4. Setelah membaca materi yang ada di blog guru, peserta didik dapat membuat karya seni rupa berupa batik jumputan dan perintangan.
Muatan Bahasa Indonesia (KD 3.4, 4.4)
Unsur – Unsur Iklan Media Elektronik
Setiap media elektronik memiliki unsur – unsur iklan yang berbeda – beda. Unsur – unsur tersebut membuat iklan elektronik untuk sebuah produk yang sama dapat memiliki perbedaan isi dan penyampaian dalam media elektronik yang berbeda.
Membedakan Iklan berdasarkan Isinya
Muatan PKn (KD 3.4, 4.4)
Menciptakan Kerukunan di Lingkungan Sekitar
Lingkungan dengan masyarakat yang rukun antara lain memiliki ciri – ciri sebagai berikut :
1. Saling menghargai dan menghormati satu sama lain
2. Memiliki toleransi dalam keberagaman ras, suku maupun agama
3. Memiliki kesadaran sosial sehingga dapat bekerjasama dan tolong menolong.
Muatan SBdP (KD 3.4, 4.4)
Mengenal Batik Jumputan
Salah satu karya seni rupa daerah adalah batik jumputan. Batik jumputan atau sering disebut juga dengan batik ikat celup adalah kain batik yang menggunakan motif hias jumputan. Motif hias jumputan banyak dijumpai pada motif hias kain pelangi. Motif hias kain pelangi adalah kain yang dihiasi dengan motif hias jumputan. Motif hias jumputan banyak digunakan pada benda pakai seperti selendang atau sampur, kain, taplak meja, dan lain-lain. Kain dengan motif hias jumputan tidak hanya terdapat di Yogyakarta saja, tetapi juga banyak terdapat di daerah Palembang, Bali, dan Gresik.
Batik Perintangan
Muatan IPA ( KD 3.9, 4.9)
Larutan Dalam Pewarna Batik Jumputan
Larutan adalah campuran homogen yang terdiri dari dua atau lebih zat. Dalam sebuah larutan terdapat zat terlarut dan zat pelarut. Zat yang jumlahnya lebih sedikit dan lebih pekat atau lebih kental di dalam larutan dinamakan zat terlarut. Zat yang jumlahnya lebihb banyak dan tidak lebih pekat di dalam larutan dinamakan zat pelarut. Contoh larutan adalah larutan perwarnauntuyk kain batik.
Saat membuat pewarna untuk pembuatan batik jumputan, dapat menggunajan pewarna alami maupun pewarna sintesis. Pewarna alami adalah pewarna yang menggunakan bahan-bahan alam, seperti kunyit untuk warna kuning, daun suji untuk warba hijau, atau daging buah naga untuk warna ungu. Selain pewarna alami , juga dapat menggunakan pewarna sintesis. Pewarna sintesis adalah pewarna yang menggunakan bahan-bahan kimia. Oleh ksrena itu, kita harus berhati-hati saat menggunakan bahan-bahan kimia.
Komentar
Posting Komentar