15-01-2025
Rabu, 15 Januari 2025
P-5 DAN IPAS
Fitri Daryani, S.Pd
Kelas 5A
Good morning my students....
Tabik pun ,,,!!
Apa kabar anak sholeh sholehah kelas V A ,Alhamdulillah semoga kita semua dalam keadaan sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT serta tetap bersemangat di hari ini.Aamiin Yaa Rabbal Aalamiin.
Pada hari ini kita akan mempelajari materi Matematika,Pend.Pancasila dan IPAS.
Sebelum belajar pastikan kalian mendengarkan tausiah dan pahami isinya,sholat dhuha berjamaah dan membaca Al Qur'an.
Mengenal Kain Tapis Lampung, Fungsi dan Sejarahnya
Bagaimana bentuk kain tapis Lampung? Bahannya terbuat dari apa? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini!
Mengenal Kain Tapis Lampung
Mengutip buku Indonesia Nan Indah oleh Wilujeng D, Kerajinan Khas Daerah, kain tapis adalah pakaian wanita suku Lampung yang berbentuk sarung. Kain ini terbuat dari tenun benang kapas yang bermotif, atau hiasan sugi, benang perak atau benang emas yang dibuat dengan sistem sulam.
Umumnya, kain ini dipakai di bagian pinggang ke bawah. Adapun motifnya yang dikenal adalah motif alam, seperti flora dan fauna yang disulam dengan benang emas dan perak. Mengutip situs Kemdikbud, kadangkala kain tapis diberi hiasan aplikasi dengan bahan lain seperti kaca, moci (payet), uang logam dan sebagainya.
Pembuatan kain tapis menggunakan peralatan yang masih sangat sederhana. Semula, pembuatan kerajinan ini dilakukan oleh ibu-ibu rumah tangga atau gadis-gadis sebagai pengisi waktu. Tujuannya adalah untuk memenuhi tuntutan adat istiadat yang dianggap sakral.
Namun, sebab hasil tenunannya banyak diminati, akhirnya kerajinan ini menjadi suatu kerajinan yang diusahakan. Kini, sudah banyak kain tapis yang diproduksi oleh pengrajin dengan ragam hias yang bermacam-macam sebagai barang komoditi yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi.
Fungsi Kain Tapis
Ada banyak fungsi dari kain tapis. Umumnya, fungsi praktis kain tapis digunakan untuk beberapa hal berikut ini:
1. Dikenakan kaum wanita saat acara-acara adat
2. Dikenakan oleh penari
3. Sebagai mas kawin pada upacara perkawinan
4. Sebagai hadiah pada upacara perkawinan maupun khitanan
5. Penutup atau pembungkus makanan
6. Alas kepala dan alas tempat duduk dalam berbagai upacara adat
7. Sapu tangan pengantin wanita dan penutup punggung mempelai
Sejarah Kain Tapis Lampung
Pada awalnya tapis terbuat dari benang emas dengan motif yang disulam dengan benang emas. Benang emas dan perak pada kain tapis ditenun secara tradisional. Dengan kreativitas para pengrajin. kain tapis menjadi kaya motif dan hiasan dengan nilai jual yang tinggi.
Jejak sejarah tapis Lampung berkembang seiring dengan pertumbuhan dan perkembangan kebudayaan Lampung. Dlihat dari motif-motif yang ada, sejarah tapis sudah ada sejak zaman Hindu sekitar abad ke 12-13 M, bahkan diyakini sejak zaman Prasejarah.
Pada awal perkembangannya, bahan yang digunakan untuk kain kapas adalah benang kapas. Di masa itu, masyarakat Lampung sudah mengenal cara menenun kain. Kemudian mereka mengenal pencelupan warna dari tumbuhan yang ada di sekitar.
Pengaruh Hindu-Buddha ada di dalam kain tapis. Sama dengan Islam yang masuk sesudah abad ke 15 M dan memperkaya unsur-unsur ragam hias tapis Lampung. Unsur-unsur sebelumnya tidak dihilangkan, seperti motif segitiga dari periode prasejarah tetap ada pada ragam hias Hindu yang melambagkan Dewi Sri dan Dewi Kemakmuran. Kemudian ada motif pucuk rebung yang melambangkan segi kekuatan yang tumbuh di dalamnya.
Bentuk spiral dan meander melambangkan pemujaan matahari dan alam. Sementara, ragam hias tumbuhan pada pohon hayar merupakan kepercayaan universal yang melambangkan keesaan Tuhan pencipta alam semesta.
Itulah informasi mengenai kain tapis Lampung, fungsi beserta sejarahnya. Semoga artikel ini menambah wawasanmu!
Tugas : siswa mencatat alat² dan bahan membuat tapis
Mengenal Indonesia sebagai negara maritim
Dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat Indonesia tidak bisa dilepaskan dari lautan. Berbagai metafora dalam aspek kehidupan menggunakan banyak ekspresi dari laut. Ekspresi itu tidak hanya tertuang dalam lagu "Nenek Moyangku" karya Ibu Soed, tetapi juga berbagai ungkapan, seperti "jangan lupa daratan" yang bermakna bahwa kita sebagai manusia jangan melupakan asal usul ketika sudah "pergi jauh". Atau jika di acara pernikahan, tak jarang kita menemukan ungkapan "selamat mengarungi lautan dan membangun bahtera rumah tangga".
Semua ungkapan tersebut pada dasarnya menguatkan kita kalau Indonesia tidak lepas dari keberadaan lautan dan semakin meyakinkan kalau Indonesia layak disebut negara maritim. Perlu diketahui, secara definisi, negara maritim adalah negara yang berbatasan dengan laut dan memanfaatkan laut untuk keberlangsungan negara, seperti perdagangan, transportasi, perang, dan kegiatan maritim lainnya.
Mengacu pada definisi tersebut, maka Indonesia sudah tergolong dalam negara maritim. Hal ini kemudian dikuatkan oleh perhitungan Badan Informasi Geospasial tahun 2015. Perhitungan tersebut memaparkan bahwa dari 8,3 juta km² total wilayah di Indonesia, 6,4 juta km²-nya adalah lautan. Jika dipersentasekan, 62 persen wilayah Indonesia adalah perairan. Dari luasnya laut Indonesia, terdapat 17 ribu pulau dengan garis pantai sepanjang 108 ribu km.
Sebagai negara maritim, Indonesia memiliki beberapa keuntungan, antara lain:
- Memiiki sumber daya alam besar di sektor perikanan dan kelautan
- Indonesia memiliki kedudukan strategis di jalur perdagangan global
- Memiliki daya tarik pariwisata
Mengenal Indonesia sebagai negara agraris
Julukan negara agraris terhadap Indonesia disebabkan karena Indonesia memiliki lahan pertanian yang luas dan banyak penduduknya yang bekerja di sektor pertanian. Bagi suatu negara, mempunyai lahan pertanian jelas sangat menguntungkan karena ketersediaan bahan pokok akan selalu terjaga. Jika lahan itu produktif, maka akan mendongkrak sektor sosial, ekonomi, dan perdagangan.
Indonesia sendiri berdasarkan laporan Badan Pusat Statistik memiliki sawah seluas 7,4 juta hektar. Jawa Timur menduduki peringkat pertama wilayah dengan sawah terluas yakni 1,2 juta hektar, disusul Jawa Tengah dan Jawa Barat. Angka ini belum memasukkan sektor pertanian lain, seperti sawit dan komoditas lain.
Namun, julukan indonesia sebagai negara agraris sedikit terancam. Alasannya karena tiap hari area persawahan perlahan menghilang akibat proyek pembangunan. Hal ini kemudian diperparah oleh fakta kalau penduduk Indonesia di era sekarang tidak menjadikan petani sebagai pekerjaan utama. Kaum millenial dan Gen Z pun enggan menjadi petani.
Padahal, ada banyak keuntungan yang didapat jika sektor pertanian mengalami keberlanjutan, antara lain:
- Membantu terciptanya ketahanan pangan
- Mendorong pertumbuhan ekonomi negara
- Meningkatkan peluang kedaulatan pangan
Apa yang dimaksud dengan negara maritim?
a) Negara yang banyak memiliki daratan
b) Negara yang banyak memiliki laut dan kepulauan
c) Negara yang banyak memiliki hutan
d) Negara yang banyak memiliki gunungMengapa Indonesia disebut sebagai negara maritim?
a) Karena Indonesia memiliki banyak pegunungan
b) Karena Indonesia dikelilingi oleh laut dan memiliki banyak pulau
c) Karena Indonesia memiliki banyak tanah pertanian
d) Karena Indonesia memiliki banyak sungaiApa yang dimaksud dengan negara agraris?
a) Negara yang mengandalkan sektor industri
b) Negara yang mengandalkan sektor pertanian
c) Negara yang mengandalkan sektor pariwisata
d) Negara yang mengandalkan sektor perdaganganSebutkan salah satu komoditas pertanian yang banyak dihasilkan oleh negara agraris!
a) Kendaraan
b) Pakaian
c) Padi
d) ElektronikApa keuntungan bagi Indonesia menjadi negara maritim?
a) Memiliki banyak hutan
b) Memiliki banyak peluang dalam perdagangan internasional dan perikanan
c) Banyak tempat wisata alam
d) Memiliki banyak tanaman tropisApa yang dimaksud dengan perikanan dalam konteks negara maritim?
a) Usaha pertanian yang mengolah padi
b) Usaha yang berkaitan dengan budidaya tanaman
c) Usaha yang berkaitan dengan pengolahan ikan dan produk laut
d) Usaha yang berkaitan dengan peternakanSalah satu ciri negara agraris adalah banyaknya lahan yang digunakan untuk...
a) Membangun pabrik
b) Membangun gedung tinggi
c) Bertani dan berkebun
d) Membangun jalan rayaSebagai negara agraris, Indonesia banyak menanam padi. Apa manfaat dari menanam padi?
a) Untuk menghasilkan tekstil
b) Untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat
c) Untuk menghasilkan bahan bakar
d) Untuk membuat peralatan rumah tanggaSebutkan satu contoh negara yang memiliki banyak lahan pertanian dan disebut negara agraris!
a) Jepang
b) Brasil
c) Mesir
d) Amerika SerikatBagaimana cara menjaga agar sumber daya alam laut di negara maritim tetap lestari?
a) Menangkap ikan sebanyak-banyaknya
b) Melakukan penebangan hutan secara besar-besaran
c) Melakukan penangkapan ikan secara berkelanjutan dan melestarikan terumbu karang
d) Menggunakan bahan kimia untuk mempercepat pertumbuhan ikan
- Refleksi kegiatan pembelajaran hari ini
- Alhamdulillah sebagian besar peserta didik dapat memahami dan menyelasaikan soal-soal P-5 materi Kain Tapis Lampung dan materi indonesia sebagai negara maritim dan kepulauan
Dokumentasi pembelajaran hari ini
Komentar
Posting Komentar