23-01-2025

   Kamis, 23 Januari  2025

   Bahasa Indonesia Matematika dan Seni Rupa

 

Fitri Daryani, S.Pd

Kelas 5A

Good morning my students....

Tabik pun ,,,!!

Apa kabar anak sholeh sholehah kelas V A ,Alhamdulillah semoga kita semua dalam keadaan sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT  serta tetap bersemangat di hari ini.Aamiin Yaa Rabbal Aalamiin.

Sebelum belajar pastikan kalian mendengarkan tausiah dan pahami isinya,sholat dhuha berjamaah dan membaca Al Qur'an.

Baiklah anak-anak semua,sebelum kita masuk ke materi pembelajaran kita akan menyanyikan lagu kebiasaan anak Indonesia hebat selanjut nya,  kita akan masuk pembelajaran bahasa Indonesia menuliskan  teks eksplanasidengan proses riset

Mapel bahasa Indonesia 

Tujuan pembelajaran : Menuliskan sebuah teks Ekplanasi yang baik dengan proses riset 

Media pembelajaran : ppt, cerita teks Ekplanasi, buku B. Indonesia 

Metode pembelajaran : diskusi kelompok dan tugas mandiri 

D. Menulis Teks Eksplanasi 

Teks eksplanasi memuat dan menjelaskan rangkaian fenomena yang terjadi fenomena tersebut disajikan dalam bentuk paragraf 

1 memahami contoh penulisan teks eksplanasi di bawah ini disajikan contoh teks eksplanasi baca dan pahami isinya Untuk menambah pemahamanmu. 


 Proses Terjadinya Hujan

Pernyataan Umum

Hujan adalah bagian penting dari siklus air dan memiliki peranan besar dalam mendukung kehidupan di bumi.

Deretan Penjelasan

Proses terjadinya hujan dimulai dengan penguapan air dari permukaan bumi, seperti lautan, sungai, dan danau. Air yang menguap ini menjadi uap air yang ringan dan naik ke atmosfer.

Setelah uap air naik ke atmosfer, ia akan mengalami proses kondensasi. Pada ketinggian tertentu, suhu udara menjadi cukup dingin sehingga uap air berubah menjadi tetesan-tetesan kecil air yang membentuk awan. Awan terdiri dari jutaan tetesan air yang sangat kecil, dan karena adanya gerakan udara yang terus-menerus, tetesan-tetesan ini bergabung dan membesar.

Ketika tetesan air dalam awan menjadi cukup berat, mereka tidak lagi dapat ditahan oleh aliran udara di sekitar awan. Akibatnya, tetesan-tetesan ini jatuh ke bumi sebagai hujan. Selain hujan, bentuk presipitasi lainnya seperti salju atau hujan es juga bisa terjadi tergantung pada suhu atmosfer saat itu.

Penutup

Setelah hujan turun, air yang jatuh akan mengalir kembali ke sungai, danau, dan lautan. Proses ini melengkapi siklus air dan memulai kembali proses penguapan. Dengan cara ini, hujan berfungsi untuk mendistribusikan air di seluruh bumi dan menjaga keseimbangan ekosistem.

Latihan 

MATEMATIKA 🍄

Luas Trapesium: Konsep Dasar

Tujuan Pembelajaran :Siswa dapat menjelaskan dan membuktikan rumus luas trapesium, serta menerapkannya dalam berbagai soal.

Media Pembelajaran : PPT 

Metode pembelajaran : Demonstrasi 

Trapesium adalah bangun datar segi empat yang memiliki sepasang sisi sejajar, namun tidak sama panjang. Bayangkan bentuk meja yang memiliki satu sisi lebih panjang dari sisi di seberangnya.

Luas trapesium adalah ukuran daerah yang dibatasi oleh sisi-sisi trapesium. Untuk menghitungnya, kita membutuhkan beberapa informasi, yaitu:

  • Sisi sejajar: Dua sisi yang berhadapan dan sejajar. Biasanya dilambangkan dengan a dan b.
  • Tinggi: Jarak tegak lurus antara kedua sisi sejajar. Biasanya dilambangkan dengan t.

Gambar Trapesium dengan sisi sejajar a dan b, tinggi t

Rumus Luas Trapesium

Rumus untuk menghitung luas trapesium adalah:

Luas Trapesium = 1/2 x (a + b) x t

Artinya: Luas trapesium sama dengan setengah kali jumlah panjang sisi sejajar dikali tinggi trapesium.

Contoh Soal

Misalkan kita punya sebuah trapesium dengan:

  • Sisi sejajar pertama (a) = 8 cm
  • Sisi sejajar kedua (b) = 12 cm
  • Tinggi (t) = 5 cm

Maka luas trapesiumnya adalah:

Luas = 1/2 x (8 + 12) x 5
     = 1/2 x 20 x 5
     = 50 cm²

Jadi, luas trapesium tersebut adalah 50 cm².

Jenis-Jenis Trapesium

Ada beberapa jenis trapesium berdasarkan sifat-sifat sisinya dan sudutnya, antara lain:

  • Trapesium sama kaki: Kedua sisi tidak sejajar sama panjang, dan kedua sudut yang berhadapan sama besar.
  • Trapesium siku-siku: Salah satu sudutnya siku-siku (90 derajat).
  • Trapesium sembarang: Tidak memiliki sifat khusus selain memiliki sepasang sisi sejajar.


Luas Trapesium: Konsep Dasar

Trapesium adalah bangun datar segi empat yang memiliki sepasang sisi sejajar, namun tidak sama panjang. Bayangkan bentuk meja yang memiliki satu sisi lebih panjang dari sisi di seberangnya.

Luas trapesium adalah ukuran daerah yang dibatasi oleh sisi-sisi trapesium. Untuk menghitungnya, kita membutuhkan beberapa informasi, yaitu:

  • Sisi sejajar: Dua sisi yang berhadapan dan sejajar. Biasanya dilambangkan dengan a dan b.
  • Tinggi: Jarak tegak lurus antara kedua sisi sejajar. Biasanya dilambangkan dengan t.

Rumus Luas Trapesium

Rumus untuk menghitung luas trapesium adalah:

Luas Trapesium = 1/2 x (a + b) x t

Artinya: Luas trapesium sama dengan setengah kali jumlah panjang sisi sejajar dikali tinggi trapesium.

Contoh Soal

Misalkan kita punya sebuah trapesium dengan:

  • Sisi sejajar pertama (a) = 8 cm
  • Sisi sejajar kedua (b) = 12 cm
  • Tinggi (t) = 5 cm

Maka luas trapesiumnya adalah:

Luas = 1/2 x (8 + 12) x 5
     = 1/2 x 20 x 5
     = 50 cm²

Jadi, luas trapesium tersebut adalah 50 cm².

Jenis-Jenis Trapesium

Ada beberapa jenis trapesium berdasarkan sifat-sifat sisinya dan sudutnya, antara lain:

  • Trapesium sama kaki: Kedua sisi tidak sejajar sama panjang, dan kedua sudut yang berhadapan sama besar.
  • Trapesium siku-siku: Salah satu sudutnya siku-siku (90 derajat).
  • Trapesium sembarang: Tidak memiliki sifat khusus selain memiliki sepasang sisi sejajar.

Gambar Berbagai jenis trapesium: sama kaki, sikusiku, dan sembarang

Catatan: Rumus luas trapesium berlaku untuk semua jenis trapesium.

Luas Trapesium dalam Kehidupan Sehari-hari

Konsep luas trapesium banyak kita temui dalam kehidupan sehari-hari, misalnya:

  • Menghitung luas lahan yang berbentuk trapesium.
  • Merancang bentuk atap rumah yang menyerupai trapesium.
  • Membuat desain perabotan rumah tangga dengan bentuk trapesium.

Ringkasan

  • Trapesium adalah bangun datar segi empat dengan sepasang sisi sejajar.
  • Luas trapesium adalah ukuran daerah yang dibatasi oleh sisi-sisi trapesium.
  • Rumus luas trapesium: Luas = 1/2 x (a + b) x t
  • Ada berbagai jenis trapesium dengan sifat-sifat yang berbeda.
  • Konsep luas trapesium berguna dalam berbagai bidang, termasuk arsitektur dan teknik sipil.

Semoga penjelasan ini bermanfaat ya!

Latihan Soal

Soal 1:

Sebuah trapesium memiliki sisi sejajar sepanjang 10 cm dan 14 cm. Jika tingginya 8 cm, berapakah luas trapesium tersebut?

Soal 2:

Diketahui luas sebuah trapesium adalah 120 cm². Jika panjang sisi sejajarnya 12 cm dan 18 cm, berapakah tinggi trapesium tersebut?

Soal 3:

Sebuah taman berbentuk trapesium sama kaki. Panjang sisi sejajarnya 20 meter dan 30 meter. Jika jarak antara kedua sisi sejajar adalah 15 meter, berapakah luas taman tersebut?

Soal 4:

Sebuah trapesium siku-siku memiliki alas 12 cm, sisi miring 13 cm, dan tinggi 5 cm. Hitunglah luas trapesium tersebut. (Petunjuk: Untuk trapesium siku-siku, salah satu sisi tegaknya juga merupakan tinggi trapesium.)

Soal 5:

Sebuah bangun datar terdiri dari sebuah persegi panjang dan sebuah trapesium siku-siku. Persegi panjang memiliki panjang 10 cm dan lebar 8 cm. Trapesium siku-siku memiliki alas 6 cm, tinggi 4 cm, dan sisi miring 5 cm. Hitunglah luas bangun datar tersebut secara keseluruhan.

Mapel : Seni Rupa 
Tujuan pembelajaran : peserta didik dapat menguraikan manfaat gambar ekspresif 
Media pembelajaran : gambar ekspresif, buku cetak Seni Rupa, ppt, video
Metode pembelajaran : paktek membuat gambar ekspresif, diskusi kelompok, tanya jawab , latihan soal 

Menggambar ekspresif dalam seni rupa memiliki berbagai manfaat, terutama bagi siswa kelas 5. Berikut beberapa manfaatnya:

  1. Meningkatkan Kemampuan Ekspresi Diri
    Menggambar ekspresif memungkinkan siswa untuk mengekspresikan perasaan, ide, dan imajinasi mereka melalui gambar, sehingga membantu mereka untuk lebih memahami dan mengungkapkan diri.

  2. Melatih Keterampilan Motorik Halus
    Aktivitas menggambar membantu siswa mengembangkan keterampilan motorik halus mereka, seperti koordinasi tangan dan mata, serta kemampuan dalam mengendalikan alat gambar.

  3. Meningkatkan Kreativitas
    Menggambar ekspresif mengajak siswa untuk berpikir kreatif dalam membuat karya seni, merangsang imajinasi, dan menghasilkan karya yang unik sesuai dengan perasaan mereka.

  4. Mengurangi Stres dan Kecemasan
    Proses menggambar dapat menjadi cara yang efektif untuk mengurangi stres dan kecemasan, karena kegiatan ini memberikan kesempatan untuk fokus dan melupakan masalah sementara waktu.

  5. Meningkatkan Kemampuan Berpikir Abstrak
    Menggambar ekspresif melibatkan kemampuan untuk memvisualisasikan perasaan atau ide yang tidak selalu berhubungan dengan objek nyata, yang dapat meningkatkan kemampuan berpikir abstrak.

  6. Meningkatkan Kepercayaan Diri
    Ketika siswa berhasil membuat gambar ekspresif yang sesuai dengan perasaan atau imajinasi mereka, hal ini dapat meningkatkan rasa percaya diri mereka dalam kemampuan artistik.

  7. Meningkatkan Pemahaman Emosi
    Menggambar ekspresif dapat membantu siswa memahami dan mengelola emosi mereka, karena mereka belajar untuk mengenali dan menggambarkan perasaan mereka melalui seni.

Dengan menggambar ekspresif, siswa tidak hanya belajar tentang seni, tetapi juga tentang diri mereka sendiri dan cara mereka berinteraksi dengan dunia di sekitar mereka.

Gambar ekspresif 


Latihan soal 

Soal Pilihan Ganda

  1. Apa yang dimaksud dengan gambar ekspresif?
    A. Gambar yang menggambarkan objek nyata dengan detail
    B. Gambar yang menunjukkan perasaan atau ekspresi seseorang
    C. Gambar yang hanya menggunakan warna hitam dan putih
    D. Gambar yang dibuat dengan cara melukis objek-objek alam

  2. Apa tujuan utama dari menggambar ekspresif?
    A. Untuk menghasilkan gambar yang realistis
    B. Untuk mengekspresikan perasaan atau emosi dalam gambar
    C. Untuk menggambar objek dengan detail tinggi
    D. Untuk membuat gambar yang indah dan rapi

  3. Alat gambar yang sering digunakan dalam gambar ekspresif adalah…
    A. Kertas kalkir
    B. Pensil, spidol, atau cat air
    C. Kamera digital
    D. Kertas HVS polos

  4. Berikut ini yang bukan ciri gambar ekspresif adalah…
    A. Menggunakan warna yang mencolok dan kuat
    B. Menggambar objek secara realistis
    C. Menyampaikan perasaan atau emosi
    D. Menggunakan garis yang bebas dan dinamis

  5. Gambar ekspresif sering kali menggunakan warna yang…
    A. Cerah dan beragam untuk menunjukkan suasana hati
    B. Hanya satu warna agar terlihat seragam
    C. Penuh dengan detil dan halus
    D. Tidak mencolok atau sangat sederhana

Soal Uraian

  1. Jelaskan perbedaan antara gambar ekspresif dan gambar realistis!

  2. Sebutkan dan jelaskan dua contoh teknik yang dapat digunakan untuk membuat gambar ekspresif!

  3. Apa manfaat menggambar ekspresif bagi seorang siswa di sekolah? Jelaskan!

  4. Buatlah sebuah contoh situasi di mana kamu bisa menggambar ekspresif untuk menunjukkan perasaanmu!

  5. Mengapa warna memiliki peran penting dalam menggambar ekspresif? Jelaskan bagaimana warna dapat mempengaruhi ekspresi dalam gambar!

Kunci Jawaban

  1. B
  2. B
  3. B
  4. B
  5. A
  6. Gambar ekspresif bertujuan untuk menyampaikan perasaan dan emosi, sementara gambar realistis bertujuan untuk menggambarkan objek dengan detail yang akurat dan nyata.
  7. Contoh teknik gambar ekspresif:
    • Teknik garis bebas: Menggunakan garis yang bebas dan tidak teratur untuk menyampaikan perasaan yang kuat.
    • Teknik warna mencolok: Menggunakan warna yang cerah dan berani untuk mengekspresikan suasana hati atau emosi tertentu.
  8. Menggambar ekspresif dapat membantu siswa untuk mengekspresikan perasaan mereka, mengurangi stres, dan melatih kreativitas serta keterampilan motorik halus.
  9. Contoh situasi: Saat merasa senang karena berhasil mencapai tujuan, siswa dapat menggambar dengan warna cerah dan garis dinamis untuk menunjukkan perasaan bahagia.
  10. Warna dalam gambar ekspresif dapat mempengaruhi suasana hati dan perasaan yang ingin disampaikan. Misalnya, warna merah dapat menunjukkan perasaan marah atau semangat, sementara warna biru bisa menggambarkan perasaan tenang atau sedih.
Refleksi kegiatan pembelajaran hari ini

 Alhamdulillah sebagian besar peserta didik dapat meringkas teks eksplanasi dan mengerjakan soal luas trapesium serta mapel seni rupa peserta didik  menguraikan manfaat gambar ekspresif.Tetapi masih ada beberapa peserta didikyang belum memahami luas trapesium 

Dokumentasi kegiatan pembelajaran hari ini

                                                   








Komentar

Postingan Populer